Skip to content

Cara Mengatasi Sistem Android Instal Aplikasi Sendiri

Sistem Android yang secara otomatis menginstal aplikasi tanpa persetujuan pengguna merupakan masalah yang cukup mengganggu. Hal ini sering terjadi karena adanya aplikasi bawaan pabrikan atau karena malware yang terinstal di perangkat. Berikut adalah beberapa langkah yang dapat Anda coba untuk mengatasi masalah ini:

1. Hapus Aplikasi yang Tidak Diinginkan

Langkah pertama yang dapat Anda lakukan adalah menghapus semua aplikasi yang tidak diinginkan atau yang tidak dikenali pada perangkat Anda. Caranya adalah:

  • Buka Pengaturan di perangkat Android Anda.
  • Cari dan pilih opsi Aplikasi atau Aplikasi & Notifikasi.
  • Gulir ke bawah dan cari aplikasi yang tidak diinginkan.
  • Pilih aplikasi tersebut dan pilih opsi Hapus.

Pastikan untuk menghapus semua aplikasi yang tidak dikenali atau yang tidak diinginkan. Selain itu, pastikan juga untuk menghapus aplikasi yang dipasang baru-baru ini dan yang mungkin menjadi penyebab masalah ini.

2. Perbarui Sistem Operasi Android Anda

Pembaruan sistem operasi Android sering kali mengatasi masalah keamanan dan kerentanan yang mungkin memungkinkan aplikasi untuk menginstal sendiri. Pastikan Anda selalu menjaga sistem operasi Android Anda tetap terbarukan dengan mengikuti langkah-langkah berikut:

  • Buka Pengaturan di perangkat Android Anda.
  • Cari dan pilih opsi Tentang Ponsel atau Sistem (tergantung pada versi Android Anda).
  • Pilih opsi Pembaruan Sistem.
  • Jika ada pembaruan yang tersedia, unduh dan pasang pembaruan tersebut.

Memastikan sistem operasi Android Anda terbarukan akan membantu menjaga keamanan perangkat Anda dan mengurangi risiko aplikasi yang melakukan instalasi tanpa izin.

3. Cek Aplikasi Bawaan Pabrikan

Beberapa pabrikan smartphone memasang aplikasi bawaan yang tidak dapat dihapus oleh pengguna. Terkadang, aplikasi ini dapat melakukan penginstalan otomatis tanpa izin. Untuk mengatasi masalah ini, ada beberapa solusi yang dapat Anda coba:

  • Cek daftar aplikasi bawaan dengan membuka Pengaturan di perangkat Android Anda.
  • Pilih opsi Aplikasi atau Aplikasi & Notifikasi.
  • Carilah aplikasi yang tidak dikenali atau yang tidak diinginkan.
  • Jika aplikasi tidak dapat dihapus, Anda dapat mematikan pembaruan otomatis untuk aplikasi tersebut. Pilih opsi Pembaruan Otomatis dan pilih opsi Tidak Ada atau Jangan Perbarui.
  • Jika aplikasi tersebut masih menjadi masalah, Anda juga dapat mempertimbangkan untuk melakukan root ponsel Android Anda. Namun, perlu diingat bahwa melakukan root dapat membatalkan garansi perangkat dan membuka risiko keamanan potensial.

4. Cek Aplikasi Pihak Ketiga

Selain aplikasi bawaan pabrikan, aplikasi pihak ketiga juga dapat menjadi penyebab masalah ini. Beberapa aplikasi pihak ketiga yang tidak terpercaya atau malware dapat menginstal aplikasi lain secara otomatis. Untuk mengatasi masalah ini, Anda dapat melakukan langkah-langkah berikut:

  • Buka Pengaturan di perangkat Android Anda.
  • Pilih opsi Aplikasi atau Aplikasi & Notifikasi.
  • Cari dan pilih aplikasi pihak ketiga yang mencurigakan.
  • Pilih opsi Hapus atau Nonaktifkan.

Pastikan Anda menghapus atau menonaktifkan semua aplikasi pihak ketiga yang mencurigakan atau tidak dipercaya pada perangkat Anda.

5. Gunakan Aplikasi Keamanan

Untuk membantu melindungi perangkat Anda dari malware dan aplikasi yang tidak diinginkan, Anda juga dapat menginstal aplikasi keamanan dari Play Store. Aplikasi keamanan ini dapat membantu mendeteksi dan menghapus malware serta memberikan perlindungan tambahan pada perangkat Anda.

Beberapa aplikasi keamanan yang populer dan dapat Anda coba adalah Avast Mobile Security, McAfee Mobile Security, atau Bitdefender Mobile Security. Pastikan untuk memperbarui aplikasi keamanan Anda secara teratur agar mendapatkan perlindungan terbaru dari ancaman keamanan terbaru.

Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat mengatasi sistem Android yang menginstal aplikasi sendiri. Pastikan Anda tetap menjaga perangkat Android Anda tetap terbarukan, memeriksa aplikasi bawaan pabrikan dan aplikasi pihak ketiga, serta menggunakan aplikasi keamanan untuk menjaga keamanan perangkat Anda.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *